Para Ilmuan Menemukan Ikan Misterius Mirip Dengan Alien

Alam selalu menyimpan misteri dan kejutan, apalagi kehidupan laut dalam yang masih belum seluruhnya terungkap. Dari miliaran hewan yang hidup di sana, salah satu yang menarik perhatian adalah ikan barreleye, makhluk mirip unusual yang hidup di kedalaman 762 meter di bawah permukaan laut.

Barreleye punya bentuk fisik lumayan aneh, ia memiliki mata petet berbentuk tabung dengan kepala transparan. Kini, para ilmuwan berhasil memecahkan misteri setengah abad tentang bagaimana barreleye memanfaatkan bentuk fisiknya yang aneh tersebut.

Jika dilihat sekilas, Barreleye (Macropinna microstoma) mungkin terlihat seperti makhluk luar angkasa ketimbang hewan yang ada di dunia. Barreleye dianggap sebagai salah satu kelompok ikan paling aneh dan misterius.

Bentuk fisiknya yang aneh ini sebenarnya punya manfaat cukup besar, yakni digunakan untuk menerangi jurang laut dalam di mana ia hidup serta menjadikannya alat berburu yang sangat unik.

Barreleye pertama kali ditemukan dan dideskripsikan pada tahun 1939. Kemudian pada tahun 2009, para peneliti di Monterey Bay Aquarium Study Institute (MBARI) berhasil mengamati seekor ikan barreleye hidup yang diangkat ke permukaan selama beberapa jam. Hasilnya, mereka mendapatkan beberapa informasi yang mengejutkan tentang ikan aneh ini.

Dalam makalah yang ditulis Bruce Robison dan Kim Reisenbichler disebutkan bahwa mata tabung barreleye dapat berputar di dalam 'batok' transparan yang menutupi kepalanya, memungkinkan barreleye mengintai mangsa potensial atau fokus ke depan untuk melihat apa yang akan ia makan.

Peneliti mengatakan, mata barreleye tidak hanya terlihat aneh, tetapi juga berwarna hijau. Mereka percaya warna hijau membantu ikan menyaring sinar matahari dari permukaan.

Ini juga kemungkinan membantu mereka untuk melihat cahaya bioluminescent mangsanya. Barreleye tampaknya telah beradaptasi dengan lingkungan gelap.

Sebagaimana diketahui, barreleye hidup di dekat kedalaman di mana sinar matahari dari permukaan memudar menjadi kegelapan. Mereka menggunakan mata tubular ultra-sensitif untuk mencari siluet samar mangsa di atas kepalanya.

Mata barreleye yang berbentuk tabung membuat mereka memiliki jarak pandang yang cukup sempit. Tapi uniknya, mata mereka bisa berputar.

Hal inilah yang membuat ahli biologi kelautan percaya bahwa mata barreleye bisa melirik ke atas untuk melihat bayangan samar mangsa potensial, kemudian mengarahkan matanya ke depan saat ia perlahan naik untuk menemui korbannya.

Ihwal kepala barreleye yang aneh dan tembus pandang, peneliti menemukan bahwa kepala hewan ini diisi oleh cairan yang membentuk perisai transparan.

Selain batok kepalanya yang luar biasa, ia juga beradaptasi di lingkungan laut dalam dengan cara unik. Sirip mereka yang besar dan rata memungkinkannya tidak bergerak di dalam air dan digunakan untuk bermanuver sangat cepat.

Mulut kecilnya menunjukkan bahwa mereka bisa menyergap mangsa dengan sangat tepat dan selektif. Sementara sistem pencernaannya yang besar menunjukkan bahwa barreleye memakan berbagai hewan kecil yang hanyut, termasuk ubur-ubur.

Adaptasi fisiologis yang aneh ini telah membingungkan para ahli kelautan selama beberapa generasi. Robison dan Reisenbichler berharap bisa melakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apakah penemuan mereka berlaku untuk ikan laut dalam lainnya dengan mata berbentuk tabung.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kebakaran Sebuah Indekos di Bekasi Yang di Duga Berasal Dari HP Meledak Saat Melakukan Isi Daya

Perebutan Tahta Dan Berujung Kericuhan Yang Terjadi di Dalam Keraton Kasepuhan Cirebon

Telah Terjadi Pembobolan Rekening Jenius, Seorang Nasabah Kehilangan Uang Sebesar Rp 585 Juta